keterangan
Bliss Park

Jumat, 15 Mei 2015

Kapolres JEMBER HIMBAU Untuk Tidak Melakukan Konvoi dan Aksi Corat-coret Seragam Sekolah

POLRES JEMBER – Rencana pengumunan hasil kelulusan sekolah Tingkat SMA/SMK/Sederajat Tahun ajaran 2014/2015 Kabupaten Jember yang akan diumumkan oleh masing-masing sekolah pada hari ini, Jumat (15/2) disikapi serius oleh Polres Jember dan jajarannya. Sepertiga dari kekuatan personil Polres Jember dan polsek jajarannya diperintahkan oleh Kapolres untuk mengikuti apel siaga di halaman Mapolres Jember pada pukul 07.00 WIB yang dipimpin langsung oleh Kapolres Jember AKBP M. Sabilul Alif, SH, SIK.

Kekuatan ekstra personil Polres Jember ini pun kemudian disebar untuk menempati tititk-titik strategis di dalam kota Jember maupun di kecamatan-kecamatan, guna mengantisipasi adanya siswa/siswi yang tetap nekat melakukan konvoi ataupun aksi corat-coret seragam sekolah.

Sementara, Kapolres Jember AKBP M. Sabilul Alif, SH, SIK lewat Radio Prosalina pada pukul 10.00 hingga pukul 11.00 WIB, tidak henti-hentinya memberikan himbauan dan ajakan kepada seluruh masyarakat Jember, terutama kepada pihak sekolah dan khususnya kepada anak-anak SMA/SMK/Sederajat untuk tidak melakukan konvoi dan coret-coret.

Mengingat, jauh-jauh hari Polres Jember dan Polsek jajarannya telah melakukan sosialisasi, baik secara langsung dengan mengajak pihak sekolah, orangtua dan pemerintah; maupun melalui media cetak/elektronik agar pasca pengumunan hasil kelulusan SMA/SMK/Sederajat supaya budaya corat-coret seragam sekolah maupun aksi konvoi agar ditiadakan.

Salah satunya disampaikan, lewat sosialisasi secara langsung pada acara pelaksanaan Ujian Nasional (UN) bertema “MARI SONGSONG MASA DEPAN DENGAN UN : JUJUR, BERMARTABAT, BERETIKA, TANPA KONVOI DAN CORAT-CORET” yang diadakan pada 9 April 2015 di Sekolah SMP 7 Jl. Cenrawasih, Kelurahan Slawu, Kecamatan Patrang, Jember. Di mana, saat itu, Kapolres tidak hanya menghimbau namun juga menegaskan akan menindak tegas sekaligus memanggil pihak sekolah yang anak-anak sekolahnya tetap nekat melakukan konvoi dan corat-coret seragam.



Tampaknya, usaha Polres Jember melalui sosialisasi serta himbauan dan ajakan ini benar-benar berarti dan dapat menyadarkan masyarakat Jember, terutama pihak sekolah, dan khususnya anak-anak sekolah, sehingga sampai dengan siang ini, suasana Jember terlihat cukup kondusif

Sementara, seusai on air di Radio Prosalina, Kapolres Jember sempatkan diri melakukan sidak ke SMK 3 Yapeni di Kecamatan Patrang-Jember untuk melihat secara dekat kegiatan pengumuman hasil kelulusan. Tampak anak-anak sekolah cukup tertib dan tidak terlihat adanya aksi corat-coret dan konvoi sebagaimana yang sering terjadi pada tahun-tahun sebelumnya yang seakan-akan sudah menjadi sebuah tradisi sekolah yang terus diwariskan.//

0 komentar:

Posting Komentar